Pendampingan Jama’ah Tani Muhammadiyah dalam Pertanian Organik untuk Mewujudkan Ekonomi Hijau
Abstract
Salah satu kelompok tani di Kabupaten Ponorogo yang berorientasi pada pertanian berkelanjutan adalah JATAM ( Jamaah Tani Muhammadiyah). kemampuan dalam mengelola organisasi perlu ditingkatkan dan mewujudkan tata kelola pertanian organik menjadi perhatian khusus. pendampingan JATAM ini merupakan langkah yang kronkrit untuk menunjang orientasi dari kelompok petani tersebut. Langkah yang dilakukan yaitu memberikan pelatihan pembuatan pupuk dari bahan sampah organik. Dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan utama pembuatan pupuk diharapkan bisa mengurangi sampah di lingkungan sekitar. Sehingga bisa mendukung program green economy. Program pendampingan ini menggunakan metode pendampingan yaitu analisis permasalahan, pemetaan kemampuan, mendesain model pelatihan, evaluasi program dan keberlanjutan program. Kesimpulan program ini adalah pendampingan ini memberikan pengetahuan mengenai pertanian organik dan petani mampu membuat pupuk pertanian dari bahan yang murah di sektitar rumah.
References
Anshori A. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa Oleh Kelompok Tani Di Desa Gayam Kecamatan Panggul Kabupaten Trenggalek. Surabaya;. Dst.
Caron, J., & Markusen, J. R. (2016). Analisis Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Terhadap Kebutuhan Oksigen Di Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo. 1–23.
Deselina, Suharto E, Wiryono (2022). Pembuatan Pupuk Kompos Cair Dari Limbah Buah. Indonesian Journal Of Community Empowerment Adn Service. 2022;2:6–11.
Imani, F., Charina, A., Karyani, T., & Mukti, G. W. (2018). Penerapan Sistem Pertanian Organik Di Kelompok Tani Mekar Tani Jaya Desa Cibodas Kabupaten Bandung Barat. MIMBAR AGRIBISNIS: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 4(2), 139. https://doi.org/10.25157/ma.v4i2.1173
Kusumaningrum, S. I. (2019). Pemanfaatan Sektor Pertanian Sebagai Penunjang Pertumbuhan Perekonomian Indonesia. Jurnal Transaksi, 11(1), 80–89. http://ejournal.atmajaya.ac.id/index.php/transaksi/article/view/477
Rahmat, S., Ikhsanudin, M., Diani, R., Kusuma, Y. F., Putri, S., Ningrum, P. A., Afrianti, A., Prasetia, I., Sari, N. I., Faina, F., & Annisa, N. (2021). Pengolahan Hasil Pertanian dalam Upaya Peningkatan Perekonomian Petani di Kabupaten Bintan. JPPM Kepri: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan Riau, 1(2), 156–167. https://doi.org/10.35961/jppmkepri.v1i2.265
Rivai, R. S., & Anugrah, I. S. (2016). Konsep dan Implementasi Pembangunan Pertanian Berkelanjutan di Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 29(1), 13. https://doi.org/10.21082/fae.v29n1.2011.13-25
Roidah, I. S. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Untuk Kesuburan Tanah. 1(1).
Sahala, J., Jamin, F. S., & Mokoginta, M. (2024). Analisis Bibliometrik tentang Tantangan dan Peluang dalam Penelitian Pertanian Organik Dalam Mewujudkan Keberlanjutan Lingkungan dan Kesehatan Masyarakat. Jurnal Multidisiplin West Science, 3(04), 489–500. https://doi.org/10.58812/jmws.v3i04.1106
Sindy Yulia Putri, Dwi Astuti, W. R., & Situmeang, N. (2020). Pelatihan Penggunaan Sosial Media Untuk Mengembangkan Akses Pasar Bagi Umkm Kabupaten Serang. JURNAL Comunità Servizio : Jurnal Terkait Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, Terkhusus Bidang Teknologi, Kewirausahaan Dan Sosial Kemasyarakatan, 2(2), 437–446. https://doi.org/10.33541/cs.v2i2.1996
Siregar, M. A. R. (2023). Peran Pertanian Organik Dalam Mewujudkan Keberlanjutan Lingkungan Dan Kesehatan Masyarakat. Lingkungan Dan Kesehatan Masyarakat, 1–11.
Sulistyaningsih, C. R. (2019). Pengolahan Limbah Jerami Padi dengan Limbah Jamu Menjadi Pupuk Organik Plus. Jurnal Surya Masyarakat, 2(1), 58. https://doi.org/10.26714/jsm.2.1.2019.58-68
Supriyo, A. (2022). Inovasi Pertanian Ramah Lingkungan Terhadap Produktivitas Padi Sawah. Proceedings Series on Physical & Formal Sciences, 4, 153–161. https://doi.org/10.30595/pspfs.v4i.496
Yulianty, Nurcahyani E, Busman H, Nurcahyani N (2019). Proposal Pengabdian Kepada Masyarakat Skema Unggulan Universitas Lampung Pelatihan Pembuatan Mikroorganisme Lokal (Mol) Berbasis Limbah Rumah Tangga Sebagai Alternatif Penggunaan Pupuk Organik Didesa Sumber Sari, Bantul,Kecamatan Metro Selatan, Kota Metro. Lampung.
DOI: 10.55824/jpm.v3i6.472
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 SEPTI NUR
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.