Pelatihan Pemanfaatan Alternatif Pengelolaan Sampah Menjadi Ekoenzim untuk Mendukung Ekonomi Kreatif Masyarakat

Sanny Edinov, Rezki Fauzi, Liza Yuliana

Abstract


Secara umum pengelolaan sampah organik masih menjadi masalah besar karena biasanya langsung dibuang di TPA tanpa diolah atau dimanfaatkan terlebih dahulu serta dapat menimbulkan masalah seperti emisi gas, gas rumah kaca, gas metana yang berasal dari proses dekomposisi anaerobik sehingga dapat menimbulkan bau yang tidak sedap, selain itu lindi dari sampah berpotensi sebagai pencemar lingkungan. Salah satu jenis sampah yang dapat dimanfaatkan kembali adalah sampah buah. Ekoenzim merupakan cairan alami serbaguna yang berasal dari sisa buah/sayur, gula dan air. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berjalan dengan lancar dan peserta antusias mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Pada kegiatan ini dibuat ekoenzim dengan memanfaatkan bahan sampah organik dari kulit buah. Proses fermentasi ekoenzim, senyawa organik diurai untuk memperoleh energi dari mikroorganisme. Ekoenzim dilihat dari segi ekonomi salah satunya dapat mengurangi pengeluaran rumah tangga untuk membeli bahan antimikroba dan antibakterial. Apabila ekoenzim dibuat dalam jumlah banyak akan menunjang perekonomian rumah tangga karena ekoenzim dapat dimanfaatkan dari segala aspek, misalnya dapat digunakan sebagai pupuk maupun sebagai bahan pembersih. Limbah kulit buah diolah menjadi produk ekoenzim dengan menambahkan gula aren sebagai substrat dan difermentasi. Hasil yang diperoleh dari fermentasi selama tiga bulan berupa cairan berwarna kuning kecokelatan dengan aroma asam segar dan endapan berwarna kuning. Hasil tersebut menunjukkan bahwa ekoenzim yang dibuat layak untuk digunakan sesuai peruntukannya.


References


Ali, M., & Christiawan, P. I. (2019). Tingkat Partisipasi Pedagang dalam Pengelolaan Sampah Pasar Tradisional di Kota Singaraja. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 7 (1). https://doi.org/10.23887/jjpg.v7i1.20672.

Arun, C.,& Sivashanmugam, P. (2015). Solubization of Waste Activated Sludge Using a Gerbage Enzyme Produced From Different Pre-consumer Organic Waste. Journal of Royal Society of Chemistry, 5, 51421–51427. https://doi.org/10.1039/C5RA07959D.

Banowati. (2011). Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas untuk Konservasi Lingkungan. Laporan Penelitian. LP2M Unnes.

Budiyanto, C. W., Yasmin, A., Fitdaushi, A. N., Rizqia, A. Q. S. Z., Safitri, A. R., dkk. (2022). Mengubah Sampah Organik Menjadi Eco Enzym Multifungsi: Inovasi di Kawasan Urban. DEDIKASI: Community Service Reports, 4 (1), 31–38. https://doi.org/10.20961/dedikasi.v4i1.55693.

Daawia, Sinurat J., Edinov S., dkk. (2024). Ilmu Lingkungan. Padang: Get Press Indonesia.

Dewi, I., Ambarsari, L., & Maddu, A. (2020). Utilization of Ecoenzyme Citrus Reticulata in a Microbial Fuel Cell as a New Potential of Renewable Energy. Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi, 23 (2), 61–67. https://doi.org/10.14710/jksa.23.2.61-67.

Dhiman S. (2017). Eco-enzyme-A Perfect House- Hold Organik Cleanser. International Journal of Engineering Technology, Management and Applied Sciences, 5 (11), 19–23.

Dhiman S. (2020). Eco-enzymes-An Approach Towards Reducing Pollution. Journal of Pollution Effects and Control, 1 (2), 1-7.

Edinov, S. (2017). Kontribusi Disiplin dan Pengetahuan Lingkungan terhadap Perilaku Bersih Siswa pada Sekolah Dasar Negeri 19 Kampung Baru Kota Pariaman (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).

Ekawati, N., Cahyati, A. (2020). Environmental Education (Eco Education) in the Family Through the Kang Pisman Movement. Jurnal Pendidikan Islam, 9 (2), 151–164. https://doi.org/10.29313/tjpi.v9i2.7002.

Lubis, N., Wasito, M., Ananda, S. T., & Wahyudi, H. (2022). Potensi Ekoenzim dari Limbah Organik untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman. Prosiding, 182- 188.

Naibaho, R., Napitupulu, A., & Panjaitan, J. (2021). Optimalisasi BUMDes dengan Pemanfaatan Sampah di Desa Marindal 1 Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Karya Unggul: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 27–31.

Putri, R. F. (2018). Pelatihan Pemanfaatan Barang Bekas Menjadi Barang yang Bernilai Ekonomi. Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 150–155.

Rijal M, Surati, Amir I, Abdollah A, dkk. (2021). EcoEnzyme dari Limbah Tanaman Maluku. LP2M IAIN Ambon.

Sanny Edinov, & Rezki Fauzi. (2023). Community Behavior in Artificial Intelligence-Based Waste Management. Formosa Journal of Sustainable Research, 2(2), 341–350. https://doi.org/10.55927/fjsr.v2i2.2993.

Sanny Edinov, N. S. (2021). Kontribusi Disiplin Dan Pengetahuan Lingkungan Terhadap Perilaku Bersih Siswa Sekolah Dasar Negeri 19 Kampung Baru Pariaman.

Sanny, Yuliana, L., & Fauzi, R. (2023). Artificial Intelligence Religion And Environmental Knowledge Of Students Aware Of Waste Management. Journal of Computer Science and Informatics Engineering, 2(2), 80– 88. https://doi.org/10.55537/cosie.v2i2.609.

Supriyani, Astuti, A.P., Maharani, E.T.W. (2020). Pengaruh Variasi Gula terhadap Produksi Ekoenzim Menggunakan Limbah Buah dan Sayur. Edusaintek, 4, 470-479.

Susilowati, L. E., Ma’Shun, M & Arifin, Z. (2021). Pemberdayaan Ekonomi Nelayan Rajungan Melalui Pengembangan Teknologi Alat Tangkap Bubu di Desa Pemongkong Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA 4 (4).

Tong, W., Tang, F. (2011). A Study of the Garbage Enzyme's Effects in Domestic Wastewater. https://www.semanticscholar.org/paper/A-Study-of-the-Garbage-Enzyme%27s-Effects-in-Domestic-Tang-Tong/0087a79f768bde95175f95a5e2b15a8ce43b5cae.

Utami, M. M. I. P., Astuti, A. P., & Maharani, E. T. W. (2020). Manfaat Ekoenzim dari Limbah Organik Rumah Tangga Sebagai Pengawet Buah Tomat Cherry. Edusaintek, 4.

Vama, L., & Cherekar, M. N. (2020). Production, Extraction and Uses of EcoEnzyme Using Citrus Fruit Waste: Wealth from Waste. Asian Journal of Microbiology, Biotechnology & Environmental Sciences Paper, 22 (2), 346–351.

Vika, M., et al. (2020) Perbandingan Uji Organoleptik pada Delapan Variabel Produk Ekoenzim. Seminar Nasional Edusainstek FMIPA UNIMUS. ISBN :978-602-5614-35-4.

Wikaningrum, R. Hakiki, M. P. Astuti, Y. Ismail, and F. M. Sidjabat, “the Eco Enzyme Application on Industrial Waste Activated Sludge Degradation,” Indones. J. Urban Environ. Technol., 5 (2) pp. 115–133, 2022. https://doi: 10.25105/urbanenvirotech.v5i2.13535.

Yulistia, E., & Chimayati, R. L. (2021). Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Ekoenzim. Unbara Environment Engineering Journal, 2 (1), 1–6.


Full Text: PDF

DOI: 10.55824/jpm.v3i4.432

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Sanny Edinov

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.